Tuesday, December 20, 2016

Tutorial : Perintah Dasar Linux

Perintah Dasar Linux
Assalamu'alaikum Wr Wb..

Dalam pertemuan kali ini , saya akan membahas tentang perintah dasar linux. Langsung saja.

A. PENGERTIAN

Perintah Dasar Linux adalah perintah dasar sebagai pedoman kita untuk mengakses informasi atau perintah perintah dari user ke  os linux.


B. MAKSUD DAN TUJUAN

Dalam pelaksanaan prakrtik ini bertujuan / bermaksud agar kita dapat memahami dari perintah perintah dasar linux dari yang mudah, dan dapat mempraktikannya.


C. ALAT & BAHAN

    1. PC

    2. Terminal

    3. OS Linux turunan debian


D. PERINTAH DASAR LINUX


Macam - Macam Perintah dasar di Linux , Yaitu :

1. sudo su

Perintah untuk login / masuk ke root/ user

2. &

perintah & digunakan untuk menjalankan perintah belakang , contoh :

    wget https://www.google.com/ &

Perintah & dipakai di belakang perintah lain untuk menjalankannya di background .Jalan di background maksudnya adalah kita membiarkan sistem untuk menjalankan perintah sendiri tanpa partisipasi kita dan membebaskan shell/command prompt agar bisa dipergunakana menjaankan perintah yang lain.


3. adduser

perintah adduser digunakan untuk menambahkan user.

biasanya perintah ini hanya dilakukan oleh root untuk menmbah user atau account baru . Setelah perintah ini bisa di lanjutkan dengan perintah passwd, yaitu perintah untuk membuat password untuk user tersebut, Contoh :

    # adduser nama_user

    # passwd password_user

Perhatikan Bahwa semua perintah yang membutuhkan akses root , disini saya tulis dengan menggunakan tanda # , untuk memudahkan Anda membedakan dangan perintah yang tidak perlu akses root.


4. alias

Digunakan untukmemberi nama lain dari sebuah perintah . Alias digunakan untuk memudahkan agar tidak harus mengetikkan perintah yang panjang , tapi cukup aliasnya saja.

misalnya bila anda ingin perintah ls dapat juga dijalankan dengan mengetik perintah dir , maka buatlah aliasnya ,yaitu :

    $ alias dir=ls

Kalau anda suka dengan tampilan berwarna-warni, cobalah ketik dengan perintah berikut:

    $ alias dir="ls -ar --color:always"

untuk melihat perintah-perintah apa saja yang mempunyai nama lain saat itu , cukup ketikan alias saja (tanpa argumen) .


jika anda menjalankan perintah-perintah apa saja yang mempunyai nama lain saat itu , cukup ketika alias saja (tanpa argumen).


5. apt-cache

untuk mencari aplikasi yang telah di download oleh apt-get, contoh :

    $ apt-cache search apache2

6. apt-get

untuk meninstall aplikasi pada linux dari turunan debian.

contoh :

menginstall apache 2 dengan cara :

    $ apt-get install apache2

7. bg

untuk meminta sebuah proses yang di hentikan sementara (suspend) agar berjalan di background . misalnya anda sedang menjalankan sebuah perintah di background (tanpa  di akhiri perintah & ) dan suatu saat anda membutuhkan shell tersebut maka anda dapat memberhentikan sementara perintah tersebut dengan Ctrl-z kemudian ketikan perintah bg untuk menjalankan di background . dengan cara ini anda telah membebaskan shell tapi tetap mempertahankan perintah lama berjalan di background.


8. cat

menampilkan isi dari sebuah file di layar ,contoh :

    $ cat /nama/suatu/file


9. chgrp

perintah ini digunakan untuk merubah kepemilikan kelompok file atau direktori . misalnya untuk memberi ijin pada kelompok atau grub dapat mengakses suatu file . sintaks penulisanya adalah :

    # chgrp <grub baru> <file>

10. chmod

digunakan untuk menambah dan mengurangi jin pemakai untuk mengakses file direktori . anda dapat menggunkana sistem numeric coding atau sistem letter coding . ada tiga jenis permission / perijinan yang dapat dirubah, yaitu :

    r untuk read,
    w untuk write ,
    x untuk execute.

dengan menggunkan letter coding , anda dapat merubah permission diatas untuk masing-masing u (user) , g (group) , o (other) dan a (all) dengan hanya memberi tanda plus (+) untuk menambah ijin dan tanda minus (-) untuk mencabut ijin .

misalnya untuk memberi ijin baca dan eksekusi file coba ketik perinta berikut :

    $ chmod ug+rx <nama file>

untuk mencabut ijin tersebut :

    $ chmod ug-rx <nama file>

dengan menggunkan sistem numeric coding , permission untuk user , group dan other di temukan dengan menggunakan kombinasi angka-angka , 4, 2 dan 1 dimana 4 (read),2 (write) dan 1 (execute).


Misalnya untuk memberikan ijin baca (4) , tulis (2) dan eksekusi (1) file kepada owner , yaitu :


    $ chmod 700 <nama file >

    dan bisa menggunakan $ chmod 755 <nama file>


11. cp


untuk menyalin atau meng copy suatu file,misal menyalin file 1 menjadi file 2 :

    $ cp <file1> <file2>

12. fg


Mengembalikan suatu proses yang dihentikan sementara (suspend) agar berjalan kembali di foeground.


13. find


Untuk menemukan dimana letak sebuah file . perintah ini akan mencari file sesuai dengan kriteria yang anda temukan . sintaksnya adalah itu sendiri diikuti dengan nama direktori awal pencarian , hasil pencarian itu akan ditampilakan , misalnya akan dicari semua file yang berakhiran .doc di current direktori serta tampilan hasilnya di layar :

    $ find . -name *.doc -print

14. grep

Global regular expression parse atau grep adalah perintah untuk mencari baris-baris yang mengandung teks dengan kriteria yang telah Anda tentukan pada file yang diberikan.

Format perintah:

    $ grep [opsional] <teks> <file>

15. gzip

Ini adalah software kompresi zip versi GNU, fungsinya untuk mengkompresi sebuah file. Sintaksnya sangat sederhana:

    $ gzip <namafile>

Walaupun demikian Anda bisa memberikan parameter tertentu bila memerlukan kompresi file yang lebih baik, silakan melihat manual page-nya.


16. halt

Perintah ini hanya bisa dijalankan oleh super user atau Anda harus login sebagai root. Perintah ini untuk memberitahu kernel supaya mematikan sistem atau shutdown.


17. hostname

Untuk menampilkan host atau domain name sistem dan bisa pula digunakan untuk mengesset nama host sistem, Contoh:

    [user@localhost mydirectoryname] $ hostname

    localhost.localdomain


18. kill

Perintah ini akan mengirimkan sinyal ke sebuah proses yang kita tentukan. Tujuannya adalah menghentikan proses. Format penulisan:


    $ kill <sinyal> <pid>


PID adalah nomor proses yang akan di hentikan. Tidak tahu PID proses mana yang mau dibunuh? Cobalah bereksperimen dengan perintah:


    ps aux | grep <myusername>

19. less

Fungsinya mirip perintah more.


20. login


Untuk masuk ke sistem dengan memasukkan login ID atau dapat juga digunakan untuk berpindah dari user satu ke user lainnya.

    sudo su

21. ls


Menampilkan isi dari sebuah direktori seperti perintah dir di DOS. Anda dapat menggunakan beberapa option yang disediakan untuk mengatur tampilannya di layar. Bila Anda menjalankan perintah ini tanpa option maka akan ditampilkan seluruh file nonhidden(file tanpa awalan tanda titik) secara alfabet dan secara melebar mengisi kolom layar. Option -la artinya menampilkan seluruh file/all termasuk file hidden(file dengan awalan tanda titik) dengan format panjang. cxzcxz


22. man


Untuk menampilkan manual page atau teks yang menjelaskan secara detail bagaimana cara penggunaan sebuah perintah. Perintah ini berguna sekali bila sewaktu-waktu Anda lupa atau tidak mengetahui fungsi dan cara menggunakan sebuah perintah.

    $ man <perintah>

Untuk keluar dari halaman manual, tekan tombol "q"


23. mesg


Perintah ini digunakan oleh user untuk memberikan ijin user lain menampilkan pesan dilayar terminal. Misalnya mesg Anda dalam posisinya maka user lain bisa menampilkan pesan di layar Anda dengan write atau talk.


    $ mesg y atau mesg n


Gunakan mesg n bila Anda tidak ingin diganggu dengan tampilan pesan-pesan dari user lain.


24. mkdir


Membuat direktori baru, sama dengan perintah md di DOS. a

Contoh : mkdir <nama folder> kemudian enter


    $mkdir mahasiswa


25. more


Mempaging halaman, seperti halnya less


26. mount


Perintah ini akan me-mount filesystem ke suatu direktori atau mount-point yang telah ditentukan. Hanya superuser yang bisa menjalankan perintah ini. Untuk melihat filesystem apa saja beserta mount-pointnya saat itu, ketikkan perintah mount. Perintah ini dapat Anda pelajari di bab mengenai filesystem. Lihat juga perintah umount.


    $ mount

    /dev/hda3 on / type ext2 (rw)

    none on /proc type proc (rw)

    /dev/hda1 on /dos type vfat (rw)

    /dev/hda4 on /usr type ext2 (rw)

    none on /dev/pts type devpts (rw,mode=0622)

27. mv


Untuk memindahkan file dari satu lokasi ke lokasi yang lain. Bila argumen yang kedua berupa sebuah direktori maka mv akan memindahkan file ke direktori tersebut. Bila kedua argumen berupa file maka nama file pertama akan menimpa file kedua. Akan terjadi kesalahan bila Anda memasukkan lebih dari dua argumen kecuali argumen terakhir berupa sebuah direktori.



28. nano


Salah satu editor di linux, seperti halnya notepad di windows. Contoh untuk mengedit suatu file.

    $ nano /etc/apt/sources.list

Setelah selesai untuk menyimpan menggunakan ctrl+o dan untuk keluar menggunakan ctrl+x


29. passwd


Digunakan untuk mengganti password. Anda akan selalu diminta mengisikan password lama dan selanjutnya akan diminta mengisikan password baru sebanyak dua kali. Password sedikitnya terdiri dari enam karakter dan sedikitnya mengandung sebuah karakter.


30. pwd

Print working directory, atau untuk menampilkan nama direktori dimana Anda saat itu sedang berada.


    $ pwd


Contoh Hasil:


    /home/user


31. rm


rm atau remove digunakan untuk menghapus file. untuk Secara default, tidak menghapus direktori.


Contoh Pengunaan:


    $ rm [opsi] <file>


32. rmdir


rmdir atau remove directory(ies) digunakan menghapus direktori, apabila kosong.


Contoh Pengunaan:


    $ rmdir <direktori>


33. scp


Untuk menyalin file dari satu host ke host lainnya. contoh mengirim file buku.txt dari host 192.168.1.1 dengan user aku.


    $ scp aku@192.168.1.1:/home/buku.txt /home/


34. shutdown


Perintah ini untuk mematikan sistem, seperti perintah halt. Pada beberapa sistem anda bisa menghentikan komputer dengan perintah shutdown -h now dan merestart sistem dengan perintah shutdown -r now atau dengan kombinasi tombol Ctr-Alt-Del..


35. su


Untuk login sementara sebagai user lain. Bila user ID tidak disertakan maka komputer menganggap Anda ingin login sementara sebagai super user atau root. Bila Anda bukan root dan user lain itu memiliki password maka Anda harus memasukkan passwordnya dengan benar. Tapi bila Anda adalah root maka Anda dapat login sebagai user lain tanpa perlu mengetahui password user tersebut.


36. tail


Menampilkan 10 baris terakhir dari suatu file. Default baris yang ditampilkan adalah 10 tapi Anda bisa menentukan sendiri berapa baris yang ingin ditampilkan:


    $ tail <jumlah baris> <file>

37. talk


Untuk mengadakan percakapan melalui terminal. Input dari terminal Anda akan disalin di terminal user lain, begitu sebaliknya.


38. tar


Menyimpan dan mengekstrak file dari media seperti tape drive atau hard disk. File arsip tersebut sering disebut sebagai file tar. Sintaknya sebagai berikut:


    $ tar <aksi> <option> <file atau direktori>


Perintah di atas digunakan untuk memasukkan semua isi direktori, lalu dikompres dengan format tar lalu di zip dengan gzip, sehingga menghasilkan sebuah file bernama namaFile.tar.gz


    $ tar -xzvf namaFile.tar.gz


Perintah di atas untuk mengekstrak file namaFile.tar.gz


39. umount


Adalah kebalikan dari perintah mount, yaitu untuk meng-unmount filesystem dari mount-pointnya. Setelah perintah ini dijalankan direktori yang menjadi mount-point tidak lagi bisa digunakan.


    # umount <filesystem>


40. unalias


Kebalikan dari perintah alias, perintah ini akan membatalkan sebuah alias. Jadi untuk membatalkan alias dir seperti telah dicontohkan diatas, gunakan perintah:


    $ unalias dir


41. unzip


Digunakan untuk mengekstrak atau menguraikan file yang dikompres dengan zip. Sintaknya sederhana dan akan mengekstrak file yang anda tentukan:


    $ unzip <namafile>


Lihat juga perintah-perintah gzip dan unzip.


42. wall


Mengirimkan dan memberitahu tentang isi pesan dan menampilkannya di terminal tiap user yang sedang login. Perintah ini berguna bagi superuser atau root untuk memberikan peringatan ke seluruh user, misalnya pemberitahuan bahwa server sesaat lagi akan dimatikan.


    # wall Dear, everyone..... Maaf Lagi Problem, server akan saya matikan 20 menit lagi.


43. who


Untuk menampilkan siapa saja yang sedang login dan aktif / sedang menjalankan program . Perintah ini akan menampilkan informasi mengenai login name, jenis terminal, waktu login dan remote hostname untuk setiap user yang saat itu sedang login. Misalnya:


    $ who

    root ttyp0 May 22 11:44

    flory ttyp2 May 22 11:59

    pooh ttyp3 May 22 12:08


44. xhost +


Perintah ini digunakan untuk memberi akses atau menghapus akses(xhost -) host atau user ke sebuah server X.


45. xset


Perintah ini untuk mengeset beberapa option di X Window seperti bunyi bel, kecepatan mouse, font, parameter screen saver dan sebagainya. Misalnya bunyi bel dan kecepatan mouse dapat Anda set menggunakan perintah ini:


    $ xset b <volume> <frekuensi> <durasi dalam milidetik>


    $ xset m <akselerasi> <threshold>

46. zip


Perintah ini akan membuat dan menambahkan file ke dalam file arsip zip. Lihat juga perintah gzip dan unzip.


E. REFERENSI
 https://id.wikibooks.org/wiki/GNU_%28Linux_Untuk_Awam%29/Perintah-perintah_dasar

Sekian yang dapat saya paparkan, apabila ada kesalahan dalam pengetikan, tata letak , dll saya minta maaf yang sebesar-besarnya.

Semoga Bermanfaat,

Wassalamu alaikum Wr Wb. 

No comments:

Post a Comment